Pada tanggal 27 Juni 2008 adalah hari terakhir Bill Gates di perusahaan Raksasa Microsoft. Ia memutuskan untuk mengakhiri kesibukannya di Microsoft. Ia sempat menitikkan air mata saat mengucapkan salam perpisahan kepada rekan-rekannya di Microsoft. Bagaimana tidak perusahaan yang dibangun sejak tahun 1975 dengan Paul Allen, mencapai sukses luar biasa. Tentunya banyak hal pahit dan manis yang tak bisa ia lupakan.
Sekilas tentang Bill gates
Dilahirkan tanggal 28 Oktober 1955 tepatnya jam 9:00 pm, di Seattle, Washington dengan nama William Henry Gates III. Sebuah keluarga yang memiliki garis wirausaha dan aktif dalam bisnis, politik dan layanan masyarakat. kakek buyutnya adalah pembuat UU negara bagian dan seorang Mayor, Kakeknya adalah vice president di salah satu bank nasional, dan Ayahnya sendiri adalah seorang pengacara.
Bill memiliki keyakinan yang kuat terhadap kerja keras. Ia percaya jika Anda seorang yang cerdas, dan tahu cara menggunakan kecerdasan Anda, maka segala sesuatu dapat Anda capai. Sejak kecil Bill gates sangat ambisius, cerdas dan suka bersaing. Sifat ini menyebabkan ia selalu berada di jajaran atas di setiap pilihan profesinya. Di sekolah, ia mendapatkan nilai yang baik untuk matematika dan ilmu pengetahuan.
Bill sering merasa bosan dengan sekolah, dan orang tuanya mengetahui hal tersebut. Ortunya tau kalo Bill adalah seorang yang cerdas, untuk itu Bill dimasukkan ke sekolah khusus, yang memiliki lingkungan akademis yang baik. Merupakan kondisi yang menguntungkan bagi Bill gates, karena ditempat ini ia mengenal komputer untuk pertama kalinya.
Dengan beberapa temannya, Ia mendirikan grup programming di tahun 1968. Melalui grup ini, Bill menemukan jalurnya untuk mendaftar di universitas Washington. Grup ini berhasil mendapat pekerjaan pertama dari Information Sciences Inc ( ISI ). ISI akan memberikan royalti bagi setiap karya mereka yang menghasilkan uang. Akhirnya grup ini menanda tangani kontrak dengan ISI, dan menjadi sebuah bisnis yang legal.
Bill gates dan teman dekatnya Allen, memulai sebuah perusahaan pribadi bernama, Traf-O-Data. Mereka mengembangkan komputer untuk mengukur aliran lalu lintas. Dari proyek ini, perusahaan mereka mendapatkan uang sekitar $20.000. Era dari Traf-O-Data berakhir ketika Bill memutuskan untuk keluar dari Universitas. Di tahun 1973 ia meninggalkan Harvard Univercity. Saat itu ia tidak tahu akan mengerjakan apa. Ia memutuskan untuk mendaftarkan namanya dalam pre-law. Bill mengambil kursus standar untuk freshman dan mengikuti salah satu kursus matematika di Harvard. Walaupun ia mengerjakan semua tugas dengan baik, tapi ia tetap tidak menemukan tujuannya disana. Ia menghabiskan waktu sampai tengah malam di depan komputer dan tertidur saat jam kursus.
Setelah meninggalkan sekolah, ia hampir menjauhi dari dunia komputer. Bill gates dan temannya Paul Allen tetap menjaga komunikasi walaupun mereka sudah keluar dari sekolah. Mereka sering mendiskusikan proyek masa depan dan kemungkinan membuka bisnis suatu saat. Di akhir tahun awal Bill Gates keluar sekolah, Paul mendatanginya untuk lebih serius membicarakan ide-ide mereka. Musim semi itu mereka mendapatkan pekerjaan di Honeywell. Allen tetap menekan Bill untuk membuka perusahaan software.
Setahun setelah Bill Gates keluar dari Harvard, Bill mendirikan Microsoft. Visi dari Microsoft adalah “Sebuah komputer di setiap meja. Software Microsoft di setiap komputer tersebut.“. Bill adalah orang yang memiliki visi yang kuat dan selalu bekerja keras untuk mencapai visi tersebut. Ia meyakini kecerdasannya dan kerja kerasnyalah yang menempatkan dirinya seperti saat ini. Ia tidak percaya akan keberuntungan belaka atau berkah Tuhan, tapi hanya kerja keras dan sifat berkompetisi.
Bill gates meyakini Microsoft merupakan kompetitor yang unggul dengan perusahaan software lainnya. Ia akan selalu menghentakkan kakinya hingga ia mati agar ia memenangkan kompetisi tersebut. Bill menyukai permainan resiko dan permainan dominasi dunia. Keyakinannya sangat kuat yang mana membantunya meningkatkan kekayaan dan monopolinya di dunia software.
Bill gates bukan seorang yang kikir, ia sering melibatkan dirinya dalam badan amal, bahkan di tahun 1994, ia membangun badan amal sendiri bernama Bill & Mellinda Gates Foundation, yayasan amal terbesar di dunia. Dan disinilah ia akan membaktikan sisa hidupnya bagi seluruh umat manusia di muka bumi.
Walaupun ia sudah tidak menjabat posisi apapun di Microsoft, tapi tentunya saran-sarannya akan tetap didengarkan oleh rekan-rekannya di Microsoft.
sumber: http://www.jualanbuku.com/2008/06/29/hari-terakhir-bill-gates-di-microsoft/