Ibarat manusia, sebuah usaha juga tumbuh mengikuti sebuah
siklus. Dari tiada, menjadi ada, tumbuh berkembang, menjadi besar,
hingga langgeng atau bahkan mati, semua mengalami proses layaknya
kehidupan manusia.
Perusahaan juga butuh dirawat, diberi makan dan asupan gizi, untuk bisa
terus berkembang. Selain itu, sebuah usaha, juga pastinya mengalami
ujian dan cobaan, seperti juga manusia yang tak lepas dari halangan dan
tantangan. Karena itu, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan, untuk
merawat dan menumbuhkembangkan usaha, agar bisa menjadi ”dewasa” dan
mampu mandiri...
Kembangkan Imajinasi
Otak manusia akan lebih berkembang jika sering digunakan. Albert
Einstein menyebut, ”Imajinasi lebih penting dari pengetahuan.” Karena
itu, sebagai sebuah perusahaan, biasakan untuk mencari ide-ide baru yang
bisa dimaksimalkan untuk perkembangan perusahaan. Lakukan brainstorm ide dengan seluruh komponen di perusahaan, dari level apa pun.
Selalu penuhi diri dengan pertanyaan
Sejarah manusia berkembang karena selalu muncul pertanyaan. Misalnya,
pesawat tercipta karena pertanyaan mengapa manusia tidak bisa terbang
seperti burung. Begitu juga dengan penemuan lain di dunia. Sebagai
sebuah perusahaan, kita bisa terus membiasakan diri untuk bertanya: ”Apa
yang harus kita lakukan untuk membuat usaha jadi lebih baik dan lebih
baik lagi?”
Memaksimalkan intuisi
Intuisi kadang disebut hanya sebagai ”hasil tebakan” yang jitu.
Padahal, intuisi bisa dilatih. Layaknya seorang pelatih sepakbola yang
mampu menemukan bakat tersembunyi dari seorang calon maestro bola, ia
bukan sekadar asal tebak. Begitu juga dalam bisnis. Intuisi bisa makin
terlatih karena referensi pengalaman yang dikombinasikan dengan aneka
pengetahuan. Dengan intuisi yang makin tajam, kita bisa memilih dan
memilah, bisnis apa saja yang akan jadi booming sehingga kita
bisa memaksimalkan keuntungan. Salah satu cara untuk mengasah intuisi
adalah dengan membiasakan diri berpikir kreatif. Menurut Yoris
Sebastian, yang dikenal sebagai ikon kreatif Indonesia, untuk menjadi
kreatif, kita harus bisa berpikir out of the box, namun selalu bertindak inside the box.
Menguatkan pikiran-pikiran positif
Inilah rahasia banyak orang sukses di dunia. Dengan pola pikir yang
positif, ada banyak halangan dan rintangan yang bisa diatasi. Begitu
juga dengan sebuah perusahaan. Di tengah badai krisis atau iklim
persaingan yang ketat, pikiran positif bisa menjadi solusi nyata. Coba
kita tengok persaingan di industri telekomunikasi. Jika masing-masing
perusahaan tak punya landasan pikiran positif yang kuat, barang kali
persaingan yang terjadi hanya akan didominasi pemimpin pasar. Tapi,
ternyata, masing-masing mampu berinovasi dengan segala kelebihan dan
kekurangannya yang membuat setiap operator memiliki pelanggan setia. (Sumber)
DIBELI LAPTOP / KOMPUTER / TV / LCD / PS / BB Bekas Anda HUB: 085229108283 / pinBB: 2A 4994 AD (JOGJA - Sekitarnya Kami Jemput)