Jika sudah demikian, hidup terasa hampa dan Anda menjadi tidak bahagia. Tapi coba tanyakan pada diri sendiri, benarkah Anda tidak punya apa-apa? Atau Anda kurang melihat dan bersyukur pada segala berkah yang sudah diberikan Tuhan? Jika Anda masih merasa tidak punya apa-apa, pakai cara ini:
1. Berhenti memikirkan milik orang lain
Tidak perlu memikirkan benda atau kehidupan orang lain. Membanding-bandingkan kehidupan mereka dan Anda lebih sering membuat seseorang kecewa dengan dirinya sendiri sehingga lupa bersyukur. Maka tidak perlu iri dengan orang lain yang lebih segalanya, karena setiap manusia diciptakan untuk memiliki kelebihan masing-masing. Daripada iri, lebih baik temukan apa yang menjadi kekuatan Anda.
2. Manusia tak ada yang sempurna, tapi semuanya pantas dicintai
Kadang wanita berpikir kalau dirinya tidak cantik, tidak langsing, tidak cerdas, maka pria tidak akan ada yang mencintainya. Semua orang punya kelebihan dan kekurangan, karena setiap manusia pada dasarnya tidaklah sempurna. Namun, semua orang pantas untuk dicintai dan mencintai. Buka pikiran dan percaya bahwa diri Anda pantas dicintai, maka orang lain akan mencintai Anda.
3. Tertawalah dengan keluarga atau sahabat
Apalah gunanya hidup mewah bergelimang harta tetapi tidak bisa tertawa dan menikmatinya? Hidup memang serius, tetapi tidak harus dilakukan dengan serius tanpa tawa bukan? Maka tertawalah bersama keluarga dan sahabat tercinta. Anda akan merasa hidup jauh lebih mudah dan menyadari arti penting kehadiran mereka.
4. Lihat lebih dekat dan bersyukurlah
Yakin tidak punya apa-apa? Lihat lebih dekat, Anda masih punya keluarga, sahabat yang mencintai Anda, tubuh yang sehat dan pastinya berbagai keahlian dan kemahiran yang belum tentu dimiliki orang lain. Bersyukurlah pada semua hal itu, maka Anda akan semakin menikmati hidup dan bahagia.
Selain 4 hal diatas kita juga mungkin perlu menetralisir rasa takut kita, ketika anda merasa takut akan sesuatu sampai-sampai hanya karena rasa takut itu, Anda seolah-olah menjadi makhluk paling lemah di dunia ini?
Seperti yang dilansir dari zenhabits.net, kita semua memiliki rasa takut. Bahkan kadang rasa takut itu tersembunyi di dalam diri kita sendiri. Kita pikir bahwa kita hanyalah satu-satunya orang yang pernah merasa takut, tetapi sebenarnya tidak sama sekali. Kita bisa memiliki rasa takut yang sama dengan orang lain. Bagaimana dengan rasa takut gagal? Well, mungkin kita pernah berpikir kita adalah makhluk yang paling lemah dan tak berdaya hanya karena kita pernah melakukan kegagalan. Tapi, hei, setiap orang juga pernah gagal dan mereka semua juga merasa malu dengan kegagalan tersebut. Lagipula, tak ada yang benar-benar bisa lepas dari rasa takut atau gagal yang ada, bukan?
Rasa takut adalah bagian dari diri kita sendiri. Begitu pula dengan kegagalan. Orang yang sukses dan bertahan dengan kesuksesannya selama bertahun-tahun adalah orang yang telah melewati banyak sekali kegagalan. Setiap orang juga memiliki rasa takut yang sama: takut gagal, takut dipermalukan, takut akan ketidakpastian, dan takut akan rasa tidak nyaman. So, takut itu amat sangat normal.
Dan tahukah Anda bahwa dengan rasa takut itu adalah bukti bahwa kita tidak sendiri. Ya, karena orang lain punya rasa takut dan karena rasa takut itu, seseorang bisa melangkah ke arah yang lebih baik dan ke kesuksesan yang lebih besar.
sumber: vemale.com