Menjadi juara dunia termuda hanya salah satu dari catatan-catatan hebat yang dibuat Marc Marquez di musim ini. Rookie 20 tahun itu total membukukan belasan rekor baru terkait usianya yang masih belia.
Finis
ketiga di MotoGP Valencia sudah cukup mengantar Marquez memenangi duel
dengan Jorge Lorenzo untuk merebut gelar juara dunia musim ini. Di
klasemen akhir, dia mengoleksi 334 poin atau unggul empat angka dari
rival utamanya itu.
Dalam usia 20 tahun dan 266 hari, Marquez pun
menjadi juara dunia termuda di kelas premier. Selain itu dia juga
menyamai rekor milik Kenny Roberts yang pada musim 1978 menjdi juara
dunia di musim debut.
Marc Marquez Alenta atau yang akrab dikenal dengan nama Marc Marquez
merupakan pembalap kelas dunia. Pembalap yang berkewarganegaraan
Spanyol ini dilahirkan di Cervera, Lleida, Spanyol 17 Februari 1993. Ia
memiliki seorang adik yang berprofesi sama dengannya Alex Marquez.
Motor bagi Marquez adalah kecintaannya. Dia mendapatkan hadiah motor
mini ketika usianya masih 4 tahun. Sejak saat itulah Marquez kecil mulai
menggeluti dunia otomotif, khususnya balap.
Karier Marquez di kejuaraan dunia balap motor grand prix dimulai tahun
2008 lalu. Ia terjun di kelas 125cc bersama KTM dan akhirnya menyudahi
musim di posisi 13.
Perbaikan performa kemudian diperlihatkan
pemuda Spanyol berusia 20 tahun itu di musim kedua saat finis di posisi
delapan klasemen akhir. Prestasi tertingginya di kelas 125 cc lantas ia
bukukan pada tahun 2010 dengan menjadi juara dunia bersama tim Derbi.
Setelah itu ia pun "naik kelas".
Pada tahun 2011, Marquez memulai
petualangan di Moto2 bersama Suter. Memulai musim dengan kecelakaan di
Qatar dan Jerez, ia tetap mampu menyudahi musim di posisi dua klasemen
akhir.
Penampilan lebih sip kemudian ia tampilkan pada musim
keduanya di Moto2, masih bersama Suter. Dari 17 seri, Marquez cuma tiga
kali tak naik podium--akibat dua retired dan satu finis kelima--untuk
menyabet gelar juara dunia Moto2 2012.
Dengan rekam jejak
tersebut, Marquez pun akhirnya direkrut Repsol Honda untuk tampil di
kelas primer MotoGP pada musim 2013. Menjelang musim dimulai, ia sudah
disebut-sebut amat bertalenta, kendatipun mungkin performanya di
lintasan kemudian sungguh-sungguh tak banyak yang menduga.
Marquez
langsung mencuri perhatian dalam seri pembuka MotoGP 2013 di Qatar
dengan finis ketiga. Seri ini sendiri dimenangi oleh rider Yamaha Jorge
Lorenzo, yang juga juara bertahan
Tak butuh waktu lama buat Marquez untuk menaiki podium pertama karena ia
sudah langsung melakukannya pada seri kedua dalam Circuit of the
Americas di Austin, Texas.
Di Jerez dan Le Mans, Marquez juga
masih terus mengakrabi podium dengan finis kedua dan ketiga secara
beruntun. Namun, kemunduran lantas ia temui di Mugello, Italia.
Bahkan
sebelum balapan, Marquez sudah mendapatkan crash dalam kecepatan tinggi
di lintasan lurus Mugello. Pada akhirnya Marquez mencatatkan empat
crash di akhir pekan ini, di mana ia juga gagal menuntaskan balapan.
Akan
tetapi, Marquez kemudian bangkit. Pada seri berikutnya di Catalan, ia
langsung naik podium ketiga. Tren positif ia lanjutkan di Assen di mana
Marquez finis kedua.
MotoGP Jerman di Sachsenring yang menjadi
seri kedelapan kemudian mengawali rentetan kemenangan Marquez. Ia
memenangi balapan di sana dan mengulanginya di Laguna Seca,
Indianapolis, dan Brno.
Empat kemenangan beruntun Marquez itu
lantas terhenti di Silverstone di mana ia finis kedua. Posisi serupa ia
tempati pada seri berikutnya di Misano. Marquez baru mampu kembali naik
podium teratas pada seri ke-14 di Aragon--pada prosesnya ini juga
menjadi satu-satunya kemenangan Marquez di Spanyol dalam empat balapan
MotoGP di negaranya itu pada musim 2013.
Setelah finis kedua di
Sepang, dan membuatnya unggul jauh di papan klasemen, Marquez
mendapatkan hasil buruk di Phillip Island. Kendatipun tampil cukup oke,
ia akhirnya harus didiskualifikasi dalam balapan flag-to-flag tersebut
Dengan dua seri tersisa, Marquez kemudian finis kedua di Motegi. Hasil
itu membuat gelar juara harus ditentukan di Valencia, antara Marquez
atau Lorenzo.
Dalam balapan penutup musim ini, Minggu
(10/11/2013) malam WIB, Marquez akhirnya finis ketiga dalam balapan.
Namun, hasil itu sudah cukup membuatnya jadi juara dunia MotoGP 2013.
Keberhasilan
Marquez jadi kampiun musim ini tersebut turut dibarengi dengan
kesuksesannya memecahkan setumpuk rekor MotoGP, membuat musim debutnya
di kelas primer jadi sangat impresif.
Berbicara tentang rekor, di tahun 2013 ini
paling tidak ada belasan rekor baru dipecahkan Marquez terkait usianya
yang masih sangat muda. Maka setelah memastikan menjadi juara dunia, tim
Honda langsung berpesta dengan menggunakan kaos bergambar bayi memakai
helm dengan tulisan 'baby champ on board'.
Berikut rekor-rekor yang berhasil dicatatkan penunggang Honda itu, seperti diberitakan AS:
7
April (MotoGP Qatar): Dalam usia 20 tahun dan 49 hari, Marquez menjadi
pebalap termuda sejak era MotoGP yang berhasil naik podium. Di hari yang
sama dia juga mengukuhkan diri menjadi pebalap termuda yang mencatatkan
fastest lap di kelas rajanya balap motor.
20 April (MotoGP
Austin): Di MotoGP Austin, Marquez menjadi pebalap termuda yang meraih
pole position. Usianya saat menjadi yang tercepat di sesi kualifikasi
tersebut adalah 20 tahun dan 62 hari.
21 April (MotoGP Austin): Kemenangan di Austin membuat Marquez menjadi
pebalap termuda yang berhasil memenangi seri MotoGP, usianya baru 20
tahun dan 63 hari. Marquez juga menjadi pebalap termuda yang berhasil
memenangi balapan di semua kategori.
5 Mei (MotoGP Spanyol):
Meski cuma finis kedua, Marquez tetap menorehkan rekor di seri ketiga
ini. Dia menjadi pebalap termuda yang naik podium di tiga balapan
beruntun pada kelas premier. Usianya ketika itu adalah 20 tahin dan 77
hari.
22 Juli (MotoGP Amerika Serikat): Marquez menjadi pebalap
rookie pertama yang memenangi balapan di Sirkuit Laguna Seca. Marc
ketika itu berusia 20 tahun dan 154 hari.
18 Agustus (MotoGP
Indianapolis): Dalam usia 20 tahun dan 182 hari, Marquez menjadi pebalap
termuda yang memenangi tiga balapan beruntun di kelas premier. Marquez
juga menjadi orang pertama yang meraih tiga kemenangan di tiga balapan
yang digelar di Amerika Serikat (Austin, Laguna Seca, Indianapolis).
25
Agustus (MotoGP Republik Ceko): Marquez menjadi pebalap termuda yang
menorehkan empat kemenangan beruntun di kelas primer, setelah dia
menjadi pemuncak podium di Brno. Kemenangan tersebut juga membuat dia
menjadi pebalap debutan dengan kemenangan terbanyak.
31 Agustus
(MotoGP Inggris): Marquez meraih pole position kelimanya di Sirkuit
Silverstone. Dia pun memecahkan rekor sebagai rookie dengan pole
terbanyak.
1 September (MotoGP Inggris): Marquez mematahkan rekor
milik Valentino Rossi yang bertahan sejak tahun 2000. Rekor tersebut
adalah jumlah podium terbanyak di musim debut kelas primer. Jumlah
poinnya yang sudah mencapai 233 juga membuat Marquez membuat rekor
karena menjadi rookie dengan poin terbanyak, mematahkan rekor Pedrosa
(215).
10 November (MotoGP Valencia): Finis ketiga di Valencia
membuat Marquez jadi juara dunia termuda di kelas premier, usianya baru
20 tahun dan 266 hari. Dia mematahkan rekor yang sebelumnya dibuat
Freddie Spencer, saat menjadi juara dunia musim 1983 di usia 21 tahun.
10
November (MotoGP Valencia): Marquez juga menjadi pebalap termuda yang
berhasil jadi juara dunia di tiga kelas berbeda. Yang terakhir, dia juga
menjadi pebalap termuda yang memenangi gelar juara dunia di musim
debut.