Berapapun penghasilan Anda, tanpa pengelolaan yang benar akan cepat
habis. Dampaknya, keuangan Anda morat-marit. Untuk itu, penting bagi
Anda untuk mengelola sehingga memperbaiki budget bulanan Anda tetap
terkelola dengan baik. Berikut ini adalah beberapa kiat sederhana untuk
memperbaiki budget atau anggaran Anda:
1. Melunasi utang
Bila Anda membereskan utang,
maka uang yang tersisa tidak membuat Anda tergoda untuk berbelanja.
Melunasi utang berarti menghemat pengeluaran bunga utang.
Yang termasuk utang adalah kartu kredit dengan rata-rata bunga
berkisar 40 persen per tahun. Sudahkah Anda memiliki bisnis dengan
keuntungan sebesar itu? Selanjutnya adalah pinjaman atau cicilan, untuk
rumah, mobil, motor dan lain lain. Berikutnya adalah tagihan bulanan.
Meski sebenarnya bukan kategori utang, namun tagihan bulanan (listrik,
air, keamanan, sewa rumah, dll), merupakan kewajiban yang harus Anda
penuhi. Lunasi tagihan tersebut pada waktunya agar tidak dikenakan
denda.
2. Memangkas pengeluaran
Untuk memangkas
pengeluaran, amati kemana larinya' uang. Selanjutnya, analisa apa yang
Anda butuhkan. Memangkas pengeluaran adalah masalah efisiensi' dan
menuntut perubahan gaya hidup dan pola pikir Anda.
Catatlah semua pengeluaran Anda secara rapi dan rinci termasuk uang
parkir, uang tol, permen, jajanan, kopi, air, atau rokok. Apakah makanan
kecil, kopi dan air bisa dibawa dari rumah, sehingga lebih ekonomis?
Apa lagi yang dapat disubstitusi? Apakah TV kabel itu memang perlu?
Apakah Anda dapat berhemat dengan membatasi saluran?
Hemat energi,
air dan telepon: Pakailah listrik hanya bila diperlukan. Gunakan lampu
hemat energi. Pakailah pesawat telepon rumah untuk menelepon atau SMS
ketimbang menelepon dengan ponsel.
Untuk kendaraan bermotor, Apakah jumlah kendaraan Anda tidak
berlebihan? Lakukan servis berkala agar hemat BBM dan menghindari
kerusakan berat. Khusus BBM, rencanakan perjalanan Anda secara optimum.
Hindari jalan macet karena kemacetan mengakibatkan pemborosan BBM.
Sementara untuk media, belilah majalah atau surat kabar yang
bermanfaat saja. Begitu halnya hiburan, pilihlah hiburan dengan harga
yang terjangkau. Tarif film, misalnya, tergantung pada gedungnya. Untuk
sandang tinggalkan paradigma pakaian bermerek. Banyak produk pakaian
yang bagus dengan harga ekonomis.
Begitu halnya pangan, belanjalah di supermarket karena lebih murah.
Manfaatkan tawaran diskon atau sistem point belanja. Jangan memasak
berlebihan. Untuk diskon, tunggulah ketika ada obral, manfaatkan diskon
serta sistem reward (bank, supermarket, toko-toko besar) atau sistem
2-for-1.
3. Menjalani hidup cukup, bukan hidup mewah
Apa saja yang harus dilakukan:
-Mengganti TV, komputer, ponsel hanya bila perlu, bukan semata-mata karena mengikuti trend.
-Menahan dorongan membeli baju baru.
-Membeli barang hanya bila diperlukan, bukan karena mumpung murah.
-Membatasi penggunaan kartu kredit.
-Memanfaatkan kendaraan umum ketika bepergian.
4. Menabung
-Menabung setiap hari ingat peribahasa, Sedikit-sedikit, lama-lama menjadi bukit.
-Memasukkan
dana yang dihemat ke dalam tabungan. Contoh: Dari bandara Anda bisa
naik Damri ketimbang naik taksi, maka uang yang dihemat sebesar
Rp100.000 bisa dimasukkan ke tabungan. Ini sebagai wujud mengajar anak
cucu untuk menabung sejak dini.
sumber